Semarang, 27 Oktober 2025 — Departemen Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian (TPHP), Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Gadjah Mada, menyelenggarakan kegiatan Kunjungan Industri bagi mahasiswa tahun pertama Magister Ilmu dan Teknologi Pangan (S2 ITP) dan Magister Teknologi Hasil Perkebunan (S2 THP). Sebanyak 27 mahasiswa berkesempatan menelusuri lebih dekat proses industri pangan di dua perusahaan besar Indonesia, yaitu PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk. serta PT Indofood Sukses Makmur Tbk. Noodle Division Semarang.
Kegiatan ini dirancang sebagai sarana pembelajaran untuk memperkuat pemahaman mahasiswa terhadap sistem produksi pangan berskala besar sekaligus menjembatani teori yang dipelajari di ruang kuliah dengan praktik nyata di industri.
Kunjungan pertama dilakukan di PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk., di mana mahasiswa mendapatkan kesempatan untuk mengamati secara langsung proses penyimpanan bahan baku simplisia dan non-simplisia, mulai dari sistem penyimpanan, pengendalian mutu, hingga prosedur pemeliharaannya. Mahasiswa juga meninjau lini produksi pengemasan, dari tahap primer hingga tersier, serta mengunjungi fasilitas riset dan pengembangan (R&D) yang meliputi laboratorium formulasi, produksi, mikrobiologi, instrumentasi, PCR, dan farmakologi. Kunjungan ini diakhiri dengan sesi diskusi interaktif yang membuka ruang bagi mahasiswa untuk memahami lebih dalam inovasi dan kontrol mutu yang diterapkan Sido Muncul.
Kunjungan berlanjut ke PT Indofood Sukses Makmur Tbk. Noodle Division Semarang. Mahasiswa berkesempatan untuk melihat proses produksi mi instan — mulai dari pencampuran dan pencetakan adonan, proses penggorengan, hingga pengemasan akhir. Selain itu, mahasiswa juga mendapatkan wawasan mengenai sistem pengelolaan limbah yang diterapkan perusahaan untuk menjaga keberlanjutan proses produksi. Sesi kunjungan diakhiri dengan paparan dari pihak perusahaan dan diskusi dua arah yang memperkaya perspektif mahasiswa mengenai proses produksi mi instan.
Kegiatan ini tidak hanya memperluas wawasan akademik, tetapi juga menumbuhkan kesadaran akan pentingnya inovasi berkelanjutan dalam industri pangan. Melalui pengalaman langsung ini, mahasiswa diharapkan mampu mengembangkan kompetensi yang adaptif terhadap tantangan global, termasuk tuntutan efisiensi, keamanan pangan, dan keberlanjutan sistem produksi.
Selaras dengan komitmen Departemen TPHP UGM terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), kegiatan ini berkontribusi pada tercapainya SDG 4 (Pendidikan Berkualitass) melalui pembelajaran berbasis pengalaman; SDG 9 (Industri, Inovasi, dan Infrastruktur) dengan memperkuat sinergi antara akademisi dan sektor industri; serta SDG 12 (Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab) melalui pemahaman terhadap praktik produksi yang efisien dan ramah lingkungan.
Penulis: Firstnandita K