Kegiatan perkuliahan Pengelolaan Usaha Jasa Boga TPHP UGM mengadakan kuliah tamu dengan mengundang pelaku usaha jasa boga yaitu Prof. Dr. Mutiara Nugraheni, S.T.P., M.Si. yang menjalankan bagian produksi dan R&D Labbaika Catering. Kuliah tamu yang berlangsung pada Senin, 11 April 2021 pukul 09.00-11.00 WIB ini dipandu oleh Rachma Wikandari, S.T.P., M.Biotech., Ph.D.
Usaha bidang boga atau pangan dapat mendatangkan peluang karena makanan menjadi kebutuhan primer dalam kehidupan. Siapapun dan kapanpun pasti makanan akan selalu dibutuhkan. Selain itu, kesibukan setiap orang yang berbeda membuat banyak orang memilih untuk membeli makanan jadi.
Seiring dengan berjalannya waktu, pengembangan bisnis katering diperlukan dengan peningkatan jumlah pengusaha, variasi jenis produk, penawaran variasi desain penataan, perubahan style pilihan makanan, dan kompetisi rasa, variasi makanan, harga dan pelayanan. Pengembangan bisnis dilakukan dengan tetap memperhatikan karakteristik utama dari usaha jasa boga yaitu kualitas produk yang dihasilkan serta proses penyajian dan pelayanan kepada pelanggan.
Dalam memulai bisnis katering perlu dilakukan penentuan konsep karena akan menentukan langkah yang harus diambil selanjutnya. Selain itu, penentuan resep andalan, perencanaan usaha dan survei pasar berguna untuk melihat adanya persaingan rasa, harga, dan jenis makanan sehingga dapat menentukan strategi yang tepat untuk menjalankan bisnis tersebut.
Penentu keberhasilan dalam pengembangan bisnis katering yaitu konsep dan perencanaan usaha yang matang, pengelolaan usaha yang profesional, strategi pemasaran yang jitu, evaluasi terus menerus, kontrol usaha secara cermat, dan inovasi tiada henti. Inovasi dalam bisnis katering memang diperlukan, namun tetap harus fokus terhadap target pasarnya supaya bisnis dapat terus berkembang.
Selain itu, terdapat pula hambatan yang dialami pada bisnis katering, antara lain peralatan dan fasilitas penunjang kurang memadai, persaingan usaha ketat, fluktuasi harga bahan baku, serta keuntungan minimalis atau bahkan kerugian.
“Keberhasilan sebuah usaha adalah buah dari doa, kerja keras, dan teamwork yang solid,” ujar Bu Mutiara.