Yogyakarta, 30 September – 9 Oktober 2024 – Departemen Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian (TPHP) Universitas Gadjah Mada (UGM) melakukan pelatihan bagi 12 tenaga pengajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dari berbagai wilayah di Indonesia. Pelatihan ini bertujuan untuk membekali para guru dengan pengetahuan terkini serta keterampilan praktis dalam analisis proksimat (meliputi kadar air, abu, protein, lemak, dan serat), pengujian mikrobiologi, serta evaluasi organoleptik produk pangan. Selain itu, pelatihan ini juga bertujuan meningkatkan kompetensi para guru dalam merancang dan melaksanakan pembelajaran berbasis proyek di bidang teknologi pangan.
Pelatihan diawali dengan penyambutan peserta oleh Dosen TPHP, diikuti dengan pretest untuk mengetahui tingkat pengetahuan awal dari para peserta. Selanjutnya, mereka diajak berkeliling dalam Lab Tour dan diberikan pengenalan tentang Kesehatan, Keselamatan Kerja (K3) dan Good Laboratory Practices (GLP) oleh Dr. Manikharda, S.T.P., M.Agr., Yunika Mayangsari, S.Si., M.Biotech., Ph.D., dan Ashari Priyanto, S.T.P.
Pelatihan ini dirancang dengan pendekatan menyeluruh, mencakup teori, praktik, olah data, diskusi, dan presentasi hasil. Materi teori yang disampaikan meliputi:
- Teori Mikrobiologi oleh Stugestus Kurniawan Jati, S.T.P., M.Sc.
- Teori Sampling oleh Dr. Qurrotul A’yun, S.T.P., M.Sc., Dr. Manikharda, S.T.P., M.Agr., dan Dr. Lulum Leliana, S.T.P.
- Teori Air dan Abu oleh Dr. Fiametta Ayu Purwandari, S.T.P., M.Sc.
- Teori Quality Control oleh Wahyu Dwi Saputra, S.T.P., M.Agr.Sc., Ph.D.
- Teori Protein oleh Dr. Arima Diah Setiowati, S.T.P., M. Sc.
- Teori Lemak oleh Dr. Lulum Leliana, S.T.P.
- Teori Organoleptik oleh Dr. Zaki Utama, S.T.P., M.P.
Sesi praktik dilaksanakan dengan melibatkan para peserta dalam berbagai uji laboratorium seperti
- Praktik kadar air, abu, dan serat
- Praktik plating dan MPN
- Praktik protein dan lemak
- Praktik mikrobiologi
- Praktik karbohidrat dan kalori
Pada dua hari terakhir, peserta pelatihan melakukan ujian kompetensi, dilanjutkan dengan post test dan evaluasi keseluruhan program. Sebagai penutup, sertifikat pelatihan dibagikan kepada para peserta dalam upacara penutupan yang penuh apresiasi.
Pelatihan ini sejalan dengan beberapa tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals – SDGs), khususnya:
- SDG 4: Pendidikan Berkualitas, dengan upaya meningkatkan kualitas tenaga pengajar SMK sehingga mereka dapat memberikan pendidikan yang lebih baik dan relevan dengan kebutuhan industri.
- SDG 9: Industri, Inovasi, dan Infrastruktur, melalui pelatihan yang membekali para guru dengan pengetahuan dan keterampilan terbaru di bidang teknologi pangan, yang pada akhirnya akan mendukung inovasi dalam pendidikan kejuruan dan industri pangan.
- SDG 12: Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab, dengan mengajarkan prinsip-prinsip kualitas dan keamanan pangan yang esensial untuk mendukung produksi pangan yang berkelanjutan.
Dengan pelatihan ini, diharapkan tenaga pengajar SMK semakin siap dalam mentransfer pengetahuan dan keterampilan kepada para siswa, sehingga menciptakan lulusan-lulusan yang siap berkompetisi di dunia kerja dan mendukung pembangunan industri pangan berkelanjutan di Indonesia.